Ansar, Ansar and Rosmalah, Sitti and Asriani, Asriani (2024) Model Rantai Nilai Agribisnis Cabai Di Kabupaten Kolaka Timur. Journal of Agribusiness and Community Empowerment (JACE), 7 (2). pp. 81-91. ISSN 2655-4526
Text
784 - Published Version Download (32kB) |
Abstract
Permasalahan agribisnis cabai di Kabupaten Kolaka Timur dihadapkan pada sejumlah tantangan seperti fluktuatifnya harga cabai, belum terintegrasinya hubungan antar pelaku, rantai pemasaran yang panjang menyebabkan harga yang dibayar oleh konsumen maupun produsen memiliki perbedaan signifikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi model rantai nilai agribisnis cabai. Sampel petani dalam penelitian ini berjumlah 3 orang, dipilih secara purrposive dari 3 kecamatan yang merupakan sentra pengembangan cabai di Kabupaten kolaka Timur yakni Kecamatan Aere, Tinondo dan Tirawuta. Sampel pedagang cabai di Kabupaten Kolaka Timur berjumlah 2 orang yang ditentukan berdasarkan metode snowball sampling. Metode analisis yang digunakan adalah pendekatan rantai nilai Porter. Hasil penelitian menunjukkan rantai nilai cabai di Kabupaten Kolaka Timur melibatkan tiga pihak utama yakni petani, pedagang pengumpul dan pedagang pengecer. Hasil analisis berdasarkan pendekatan Porter menunjukkan pelaku utama yang terlibat dalam rantai nilai cabai adalah petani, pedagang pengumpul dan pedagang pengecer. Aktivitas utama yang dilakukan oleh petani berkaitan dengan budidaya cabai sampai pemasaran ke pedagang. Sedangkan aktivitas utama yang dilakukan oleh pedagang pengumpul dan pedagang pengecer memiliki karakteristik yang hampir sama mulai dari pembelian cabai, sortasi dan penjualan. Aktivitas pendukung petani antara lain lahan kepemilikan sendiri, modal sendiri, menyewa tenaga kerja dari luar keluarga disamping tenaga kerja keluarga serta penggunaan teknologi yang masih sederhana. Aktivitas pendukung pedagang pengumpul dan pengecer memiliki karakteristik yang hampir sama mulai dari modal mandiri yang terbatas, memanfaatkan tenaga kerja keluarga serta teknologi sederhana. Efisiensi pemasaran diperoleh pada saluran pemasaran pedagang pengumpul yang menjual cabai ke perusahaan tambang dengan keuntungan Rp 16.130/kg.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HE Transportation and Communications H Social Sciences > HF Commerce S Agriculture > S Agriculture (General) T Technology > TX Home economics |
Depositing User: | jace politani |
Date Deposited: | 25 Oct 2024 08:33 |
Last Modified: | 25 Oct 2024 08:33 |
URI: | http://repository.ppnp.ac.id/id/eprint/2075 |
Actions (login required)
View Item |